Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Cara Budidaya Ikan Hias Discus

Ikan Hias Discus

Ikan hias Discus menjadi salah satu jenis ikan hias yang paling banyak diminati oleh pecinta ikan hias di Indonesia. Kecantikan ikan ini memang tidak bisa diragukan lagi, dengan warna yang memukau dan bentuk tubuh yang unik.

Namun, agar ikan ini tetap indah dan sehat, pemeliharaan dan cara budidyanya harus dilakukan dengan benar. Berikut ini adalah beberapa tips cara budidaya ikan hias Discus di Indonesia.

1. Persiapan Kolam

Kolam Budidaya Ikan Hias

Kolam yang digunakan untuk menampung ikan hias Discus harus memenuhi beberapa kriteria, yaitu:

  • Ukuran kolam minimal 1,5 meter x 1,5 meter x 0,6 meter, dengan volume minimal 1.500 liter.
  • Kolam harus dilengkapi dengan sistem filtrasi dan aerasi agar air dalam kolam tetap jernih dan bersih.
  • Ph air yang ideal untuk ikan hias Discus adalah 6,5-7,5.
  • Suhu air yang ideal untuk ikan hias Discus adalah 28-30 derajat celcius.

2. Pemilihan Indukan

Ikan Hias Discus

Sebelum memulai proses pemijahan, pastikan indukan ikan hias Discus yang dipilih adalah ikan yang sehat dan berkualitas baik. Beberapa hal yang harus diperhatikan dalam memilih indukan ikan hias Discus adalah sebagai berikut:

  • Pilihlah indukan ikan hias Discus yang sudah dewasa, minimal berusia 1,5 tahun.
  • Pilihlah indukan yang memiliki warna yang cerah dan kontras.
  • Pilihlah indukan yang sudah pernah melakukan pemijahan sebelumnya.
  • Pilihlah indukan yang berasal dari kolam yang sama.

3. Proses Pemijahan

Pemijahan Ikan Hias

Proses pemijahan ikan hias Discus cukup rumit dan memerlukan perhatian khusus. Berikut ini adalah beberapa hal yang harus diperhatikan dalam proses pemijahan ikan hias Discus:

  • Pilihlah indukan yang sudah siap untuk melakukan pemijahan, biasanya ditandai dengan perubahan warna pada perut ikan yang membengkak.
  • Pasangkan indukan jantan dan betina dalam satu kolam yang sama.
  • Beri makan ikan dengan pakan yang kaya protein, seperti cacing sutera atau telur asin, untuk meningkatkan produksi telur.
  • Setelah melakukan pemijahan, pindahkan indukan ke kolam yang berbeda untuk mencegah adanya kekerasan antarindukan.

4. Perawatan Larva dan Benih

Ikan Hias Discus

Perawatan larva dan benih ikan hias Discus harus dilakukan dengan sangat hati-hati agar proses tumbuh kembangnya tidak terganggu. Berikut ini adalah beberapa hal yang harus diperhatikan dalam perawatan larva dan benih ikan hias Discus:

  • Pindahkan telur ikan ke wadah yang terpisah dari kolam utama.
  • Beri makan larva dan benih ikan dengan pakan yang lembut dan halus.
  • Perhatikan kualitas air yang digunakan untuk menempatkan larva dan benih ikan, agar tidak terjadi penyebaran penyakit dan infeksi pada ikan.
  • Penuhi kebutuhan nutrisi dan vitamin untuk mempercepat pertumbuhan ikan.

5. Perawatan Kolam

Kolam Budidaya Ikan Hias

Kolam yang digunakan untuk menampung ikan hias Discus harus selalu dirawat dengan baik agar kondisi air tetap stabil dan sehat untuk ikan. Berikut ini adalah beberapa hal yang perlu diperhatikan dalam perawatan kolam:

  • Bersihkan kolam secara rutin untuk menjaga kebersihan lingkungan ikan.
  • Gunakan sistem filtrasi dan aerasi untuk menjaga kualitas air dalam kolam tetap jernih dan bersih.
  • Cek kualitas air secara berkala untuk menjamin kesehatan ikan.
  • Tambahkan nutrisi dan vitamin dalam air kolam untuk mempercepat pertumbuhan ikan.

Dengan melakukan cara budidaya ikan hias Discus di Indonesia dengan benar, Anda bisa memperoleh hasil yang maksimal dalam hal pertumbuhan dan kecantikan ikan hias tersebut. Selamat mencoba!

Related video of Cara Budidaya Ikan Hias Discus di Indonesia