Bolehkah Membawa Ikan Hias Di Pesawat
Bagi penggemar ikan hias, membawa ikan hias dalam perjalanan bisa menjadi dilema tersendiri. Bagaimana jika ikan yang di bawa tidak dapat bertahan hidup dengan kondisi yang kurang sesuai? Bagaimana jika membawa ikan hias di pesawat dilarang? Pertanyaan-pertanyaan ini pasti muncul di pikiran para penggemar ikan hias sebelum melakukan perjalanan dengan membawa ikan hias di dalam pesawat.
Tidak sedikit penggemar ikan hias yang mengalami kesulitan saat melakukan perjalanan dengan membawa ikan hias di pesawat, baik itu dalam penerbangan domestik maupun internasional. Banyak faktor yang perlu diperhatikan agar ikan hias dapat selamat sampai tujuan dan tidak merusak kabin pesawat. Namun, apakah benar kita diperbolehkan membawa ikan hias di pesawat? Mari simak penjelasannya berikut ini.
Kebijakan Maskapai
Saat ini tidak semua maskapai penerbangan mengizinkan penumpang membawa ikan hias di dalam pesawat. Setiap maskapai memiliki kebijakan yang berbeda-beda terkait hal ini. Beberapa maskapai seperti Garuda Indonesia dan Lion Air mengizinkan penumpang membawa ikan hias dengan mengikuti ketentuan yang berlaku, namun ada juga maskapai seperti AirAsia yang melarang keras membawa ikan hias dalam pesawat.
Sebelum melakukan perjalanan dengan membawa ikan hias di pesawat, pastikan untuk mengecek kebijakan maskapai terkait hal ini. Jika kebijakan maskapai mengizinkan, pastikan untuk mengetahui ketentuan yang berlaku agar ikan hias dapat selamat sampai tujuan. Jika maskapai melarang pembawaan ikan hias, sebaiknya jangan membawa ikan dalam perjalanan dan coba mencari alternatif lain.
Ketentuan Membawa Ikan Hias Di Pesawat
Jika kebijakan maskapai mengizinkan membawa ikan hias di dalam pesawat, pastikan untuk mematuhi ketentuan yang berlaku. Beberapa ketentuan umum yang perlu diperhatikan antara lain:
- Ikan hias yang boleh di bawa adalah ikan yang umum dipelihara seperti ikan koi, ikan guppy, ikan neon, dan ikan arwana. Pastikan ikan yang akan dibawa termasuk ke dalam golongan tersebut.
- Ikan harus dimasukkan ke dalam wadah atau kantong plastik yang memiliki warna terang dan diberi label "Live Fish" atau "Ikan Hidup".
- Wadah atau kantong plastik tersebut harus diisi dengan air dan oksigen agar ikan tetap dapat bernafas.
- Jika membawa lebih dari satu ekor ikan, pastikan kapasitas wadah atau kantong plastik yang digunakan cukup untuk menampung seluruh ikan tersebut.
- Wadah atau kantong plastik harus ditempatkan dalam koper atau tas khusus yang kuat dan tahan terhadap benturan.
- Jangan membawa ikan hias yang masih terlalu kecil atau baru menetas, karena ikan ini lebih rentan terhadap perubahan suhu dan tekanan yang terjadi dalam pesawat.
- Pastikan untuk memberi makan ikan hias 24 jam sebelum perjalanan agar dapat bertahan hidup dalam perjalanan.
Sebaiknya melakukan persiapan yang matang sebelum membawa ikan hias di dalam pesawat. Mengikuti ketentuan yang berlaku dapat meminimalkan risiko kematian ikan selama perjalanan di pesawat.
Kesimpulan
Membawa ikan hias di dalam pesawat dapat menjadi dilema tersendiri bagi para penggemar ikan hias. Namun, dengan memperhatikan kebijakan maskapai dan ketentuan yang berlaku, ikan hias dapat dibawa dengan aman dalam perjalanan dengan pesawat. Pastikan untuk mempersiapkan segala hal dengan matang agar ikan hias dapat selamat sampai tujuan. Jangan lupa untuk mengecek kebijakan maskapai terkait membawa ikan hias sebelum melakukan perjalanan.